MENGHARGAI ORANG LAIN
(TOLERANSI)
Hey, selamat datang selamat
berkunjung diblog saya ini !! Kali ini saya ingin membahas tentang masalah
TOLERANSI nih ! Mengenai toleransi atau sikap dalam menghargai orang lain itu
merupakan hal penting yang perlu kita tumbuhkan agar dapat membangun hubungan
yang dekat dan akrab terhadap orang lain. Bagaimana caranya ?? Start from
Yourself Guys !! Ya, caranya adalah memulai dari diri kita sendiri. Gampangnya,
jika kita ingin dihargai orang lain maka berpikirlah bagaimana kita ingin
menjadi orang yang ingin dihargai oleh orang lain.
Saya ambil sample misal, banyak
kasus pemberontakan saat ini terjadi, itu karena salah satunya lemahnya
toleransi antara hubungan seorang pemimpin dengan rakyatnya. Semua itu sebenarnya
kembali lagi pada hati dan pikiran kita, kawan. Bagaimana cara menanggapi,
bagaimana cara merespon, bagaimana cara menyikapi, semua itu berhubungan dengan
hal dasar bukan ? Tapi, entah kenapa terkadang memang manusia itu suka
mempersulit keadaan dirinya sendiri, walau dia mengerti bagaimana seharusnya
dia bertindak dalam hal yang baik hahaha.
Berdasarkan dari pengalaman
pribadi saya sendiri, saya pun memahami arti toleransi tersebut, bahkan bukan
hanya saya seorang bukan ? Kalian pun pasti mengerti akan arti dari kata
toleransi ini, hanya saja mengapa hal dasar ini sering kali kita tinggalkan ?
Jawabannya, sudah saya jelaskan yaitu mulai dari hargai diri kita sendiri.
Jangan pernah membohongi kebaikan hati dan membodohi diri kalian sendiri, never
!! Think twice is good, but the third it’s should be an action. Kalian sudah
berpikir tentang hal yang baik dan buruk, lantas kenapa masih melakukan untuk
memilih hal yang salah, duh.
Pertama yaitu buang rasa egois,
ayo kawan, egois itu tidak baik. Ego dari setiap individu itu memang selalu
jadi masalah tersendiri, hilangkan rasa itu ! Buat diri kita jadi lebih peduli
terhadap sesama, rasa ego yang berlebih hanya akan menimbulkan pertikaian.
Biasanya, orang yang peduli adalah orang yang dapat mengerti akan kesulitan
atau penderitaan orang lain. Orang seperti ini pernah mengalami hal yang sama
dan sudah melalui penderitaan tersebut sehingga membantu orang lain agar tidak
merasakan apa yang dialaminya itu merupakan hal wajar.
Keren kan ? Tentu saja, seakan-akan
terlihat seperti seorang pahlawan yang tidak pernah mengharapkan imbalan
apapun, namun aksinya terdorong oleh gerakan hati yang sangat tulus. Begitulah
kita seharusnya, tapi pertanyaannya apakah kita harus pernah merasakan
penderitaan orang lain agar hati kita tergerak ? Tentu saja tidak, bukan ? Hati
kita memiliki semua kebaikan, tinggal bagaimana kita menggerakannya.
Kedua adalah mengalah. Mengalah
bisa dalam banyak hal, misalnya mendengarkan pendapat orang lain. Jika kalian
tidak setuju dengan pendapat orang tersebut, kalian bisa kok mengajukan banding
pendapat dengan orang yang berpendapat, namun bukan berarti berdebat, tapi
memberikan saran dan masukkan jika kalian ingin bersuara. Tidak perlu aksi yang
anarkis atau bertindak dengan kekerasan apalagi sampai menimbulkan perpecahan.
Ketiga itu ialah sifat memaafkan,
memaafkan tidak perlu saling tunggu menunggu. Mengerti maksudnya ? Kadang kita
terlalu gengsi dan lebih mementingkan harga diri. Tidak baik jika kita terus
memelihara sifat seperti itu. Memendam semua rasa kebencian dan rasa angkuh
terhadap orang yang kurang dekat kita, itu termasuk kejahatan. Terlebih lagi
kita juga perlu memaafkan diri kita sendiri dengan mengakui kesalah yang telah
kita lakukan, sehingga kita dapat melangkah maju tanpa beban pikiran yang rumit
yang selalu menahan diri kita untu berbuat kebaikan terhadap sesame.
Dari tahap-tahap yang sudah saya
jelaskan diatas, semua itu adalah sifat dasar bagaimana kita mengolah
kepribadian kita agar menjadi lebih baik. Saya sendiri pun, sering kali menemui
kebuntuan dalam kehidupan. Kebuntuan itu berupa banyak hal seperti, perkataan
yang telah saya sebutkan tidak sejalan dengan tindakan dan aksi yang saya
lakukan. Saya suka sekali menyendiri untuk merenung dari keadaan tersebut.
Berandai dan berharap jalan keluar, bagaimana saya bisa dihargai orang lain jika
saya saja masih terus membohongi diri saya sendiri ?
Dulu saat SMA saya mempunyai
beberapa sahabat yang sudah mengajari saya banyak hal, saya termasuk orang yang
kikuk, kaku, dan keras kepala sehingga tidak ada yang berani mendekat, haha.
Pergaulan yang tidak baik akan menciptakan jiwa yang kurang baik, itu yang saya
alami ketika lingkungan saya tidak mendukung untuk mendapatkan pelajaran
memahami orang lain. Dan saya pun menjadi lunak ketika saya akhirnya memiliki
dan memahami arti dari hubungan yang baik. Berkomunikasi dengan orang-orang
yang akan menghasilkan kepribadian yang baik itu tepat sekali, kawan.
Tapi jangan ditiru ya, maksud
saya sifat menyendiri itu tidak baik, itu sama sekali tidak enak juga kok. Mau
mencari jalan keluar ? Perbanyak ibadah, membaca Al Quran kemudian terapkan
dalam kehidupan yang dapat bermanfaat terhadap sesama. Karena, menyendiri itu
kondisi kritis saat kalian berada dalam posisi yang bimbang dan tak tentu arah.
Berdoa dan berkumpulah dengan orang shaleh, itulah jalan keluarnya.
Pada akhirnya jika kalian ingin
menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat pada orang lain terimalah apa adanya
diri kalian. Kalian memang tidak sempurna, jika kalian memang masih ingin
melakukan kebaikan, maka teruslah berjuang! Jangan Pernah menyerah terhadap
keadaan! Jika kalian ingin dihargai atau menghargai orang lain mulai lah dari sekarang
! Semua kesalahan yang lalu bukan untuk diungkit apalagi dibandingkan. Jadi
jangan biarkan diri kalian terkapar sangat lama, bangkit ayo bangkit kawan !!
Serukan kebaikan, tidak perlu kalian khawatir tentang diri kalian atau tentang
siapa mereka yang diatas kalian. Jika kalian selalu bermaksud ingin membantu
orang lain, selalu ingin bermaksud membuat orang lain merasa lebih ringan
terhadap kesulitannya, maka kalian tidak perlu ragu dengan niat kalian, walau orang tersebut bahkan tidak mengerti maksud dari kebaikkan kalian.
Dan jika memang keadaan yang
kalian harapkan tidak sesuai walau sudah berbuat kebaikkan, maka tidak perlu
bersedih, tidak perlu merasa rendah diri, karena kamu apa adanya, setidaknya
Allah Maha Melihat, you are not alone guys, hahaha ini malah jadi curhat atau
apa ? Hahaha. Bersyukur dengan apa yang kalian punya, tidak perlu merasa
kekurangan atau kehilangan, lihat sekeliling kalian saja, masih banyak yang
perlu kalian bantu dan mereka membutuhkanmu, maka dari itu ayo gerak ! Ayo
berbuat kebaikkan ! Be the hero for people, be the champion of people !
Semangat terus untuk kalian yang ingin memulai kawan, tidak ada kata terlambat untuk berbuat kebaikkan dan terus lanjutkan bagi
kalian yang selalu membagikan kebaikkan kepada sesama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar